Setelah Kurang Lebih 7,5 Bulan Direvitalisasi, Jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) Resmi Dibuka dan Kembali Beroperasi

 Setelah Kurang Lebih 7,5 Bulan Direvitalisasi, Jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) Resmi Dibuka dan Kembali Beroperasi


Sumber : Dokumentasi Pribadi

Beranda Pers - Jembatan Otto Iskandar Dinata (Otista) yang berada di Jalan Otista, Kota Bogor, resmi dibuka dan kembali beroperasi per tanggal 19 Desember 2023. Acara pembukaan jembatan dimulai pada pukul 10 pagi hari dan diawali dengan doa bersama, kemudian dilakukan penekanan tombol sirene dan penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto sebagai tanda peresmian dan pembukaan jembatan.

 

Peresmian dan pembukaan Jembatan Otista dihadiri oleh masyarakat kota Bogor dengan penuh antusias, banyak warga yang rela berdesakan demi bisa menyaksikan pembukaan jembatan Otista. Setelah jembatan dibuka, banyak pengendara yang langsung melintas, hal ini membuat keaadaan menjadi semakin ramai. Meski begitu, arus lalu lintas tetap lancar dan kondusif.

 

Dengan diresmikannya jembatan Otista yang sebelumnya melalui 7,5 bulan tahap revitalisasi dan menghabiskan dana yang cukup fantastis yaitu sebesar 50 miliar, menumbuhkan rasa kepuasan tersendiri bagi pihak masyarakat. Salah satunya seperti yang dikatakan oleh Danang Sarip Hidayat selaku Ketua RW 01 Kebon Kelapa Kelurahan Baranangsiang.

 

“Alhamdulilah, dengan jembatan yang baru ini mudah-mudahan bisa mendongkrak perekonomian para pedagang yang ada di jalan Otista ini, supaya semakin lancar usahanya dan jalur kendaraan pun tidak macet lagi.”

 

Presiden Republik Indonesia yaitu Joko Widodo yang didampingi oleh Kapolda Jawa Barat, panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, para petinggi TNI Polri, mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, turut hadir dan memberikan sambutan juga menyampaikan beberapa pesan untuk masyarakat sebagai pengguna jalan Jembatan Otista.

 

Sebelum direvitalisasi, Jembatan Otista hanya mampu menampung 3 - 4 mobil yang berderetan, namun setelah direvitalisasi, jembatan tersebut mampu menampung 4 - 5 mobil berderetan. Dari adanya perbedaan tersebut, masyarakat mampu merasakan bahwasannya ada perluasan yang dilakukan oleh pemerintah terhadap Jembatan Otista.

 

"Tujuan utama dilakukannya revitalisasi jembatan yaitu untuk memperkuat dan memperluas struktur bangunan agar jembatan bisa menampung lebih banyak kendaraan. Hal ini dapat terealisasi dengan baik karena setelah adanya revitalisasi, ruas jalan di jembatan Otista semakin lebar dan kini bisa dilalui 4 - 5 banjar kendaraan." Ucap Heriyanto selaku Wakasat Reskrim Kapolres Kota Bogor.

 

Wakasat Reskrim Kapolres Kota Bogor juga menambahkan penuturan terkait arus lalu lintas setelah peresmian jembatan yaitu, adanya kemungkinan perubahan arus lalu lintas yang tadinya berubah, akan dikembalikan seperti semula. Namun tetap harus melihat situasi dan kondisi kedepannya.

 

Reporter :

Nur Hikmah Alfiawati

Linda Maulina Khairunnisa

Salma Mutiara Ramadhani

Reni Kamelia

 

Editor:

Siti Fathonah Nuraisyiah


Posting Komentar

0 Komentar